Warga Desa Bebar Barat dan Kumur Sepakat Berdamai
CM, MALUKU
Info Pasca bentrok antar warga Desa Bebar Barat dan Kumur Kecamatan Damer pada 30 April 2025 lalu setelah melalui berbagai koordinasi, dialog dan mediasi maka kedua bela pihak sepakat mengakhiri pertikaian dan berdamai.
Hal ini disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten MBD, Simon Dahoklory, saat dihubungi media ini saat berada di Damer pada Selasa (06/05/2025).
Dahoklory mengatakan, untuk meredam eskalasi konflik antar warga di dua desa tersebut, ada sejumlah langkah strategis yang diambil yakni menerjunkan pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) ke lokasi konflik serta melakukan pertemuan dan dialog dengan berbagai pihak antara lain pemerintah desa, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat dalam rangka mediasi perdamaian.
“Mediasi dan perdamaian perlu dijamin semua pihak, sehingga tidak ada lagi pertikaian maupun korban. Hal ini menjadi penekanan penting untuk ditindaklanjuti”, jelas Dahoklory.
Ia mengungkapkan, setelah melakukan pertemuan bersama baik pemerintah desa, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat maka diputuskan pertikaian ini harus berakhir dan masyarakat harus berdamai satu dengan yang lain serta dapat hidup berdampingan seperti sediakala.
“Pertemuan dan mediasi intens dilakukan dan akhirnya semua berkeputusan untuk damai bahkan perdamaian yang diikrarkan harus dilakukan secara terbuka dan diikuti semua masyarakat diperbatasan antar kedua desa”, jelasnya.
Ia membenarkan eskalasi konflik antarwarga dua desa bertetangga itu, sedikit meningkat dikarenakan adanya korban luka-luka dikedua belah pihak, sehingga dipandang perlu menambah perkuatan pasukan yang bertugas melakukan penyekatan serta mencegah konflik semakin besar dan meluas.
Ia berharap, ikrar sumpah janji dan komitmen bersama yang telah disepakati bahkan didoakan secara agama dan adat perlu diingat sepanjang masa hingga anak-cucu.
“Ini bukan perjanjian biasa namun sakral dan penuh air mata. Semua sudah katakan komitmen untuk berdamai maka harus diingat, jangan dilanggar karena pasti ada konsekwensinya”, harap Dahoklory.(CM)