Wadir 2 Poltek Se-Indonesia Gelar Musyawarah di Ambon
Ambon, cahayamaluku.com
Sekretaris Forum Wakil
Direktur Politeknik Negeri Se-Indonesia, Abdilah,
SE, M.Si mengatakan Forum Wadir (Wakil Direktur) 2 se-Indonesia menghimpun permasalahan yang
berkaitan dengan khususnya
anggaran keuangan di mana di lapangan banyak yang yang menurut forum masih belum adil. Oleh karena
itu mereka duduk berasama sehingga
antar Politeknik itu melakukan kesepakatan-kesepakatan
tertentu. Demikian antara lain
penegasan Abdilah kepada wartawan di Ambon, Jumat, 23/3. Dikatakan hal yang terasa aneh adalah soal peraturan
Menteri Keuangan tentang
Wakil Direktur 4 yang membawahi bidang kerjasama memperoleh
honorarium per bulannya sekian dan tidak
dihilangkan tunjangan fungsionalnya,
sementara Direktur dan para Wadir yang lain tidak dimasukan di dalam satuan biaya yangtadi itu. Meskipun
demikian Abdilah mengakui Direktur
dan para wadir juga menerima tunjangan sendri tetapi nilai tunjangan itu hanya berkisar 1,7 s/d 2 juta tapi
tunjangan fungsionalnya menjadi hilang, karena
dianggap tunjangan jabatan lebih
tinggi dari pada tunjangan fungsionalnya. Selain itu menurut Abdilah juga ada lagi tunjangan kinerja tenaga
kependidikan di mana setingkat KepaLA Bagian
(Kabag) itu sampai satu bulannya berkisar
6 jutaan, sementara Direktur dan wakil direktur sangat kecil tunjangannya.
Oleh sebab itu menurut
Abdilah ada hal-hal tertentu yang belum bisa dibaca oleh
Menteri keuangan sehingga perlu adanya forum Wadir se-Indonesia dari Poltek-Poltek Negeri guna membahas
hal-hal tersebut dan menjadi
masukan kepada Menteri Keuangan, sehingga ada penyesuaian agar terjadi rasa keadilan. Selain itu menurut
Abdilah dari sisi aturan kedudukan seorang Direktur itu sama dengan seorang Rektor di Universitas dalam
hal memikul tanggung jawab, akan
tetapi dari segi haknya ko sama dan sejajar dengan seorang pembantu dekan. “Sebetulnya
posisi Direktur itu sama dengan
Rektor, artinya Direktur adalah pemimpin Perguruan Tinggi, sama
dengan rektor, sayangnya di aturan yang lebih bawah ketika sudah menyangkut misalnya tunjangan direktur itu di Perpres
setara dengan pembantu dekan” kata
Ambilah sambil menambahkan itu jombang begitu dan itu belum diubah-ubah dan berlangsung sudah lama
sekali.
Sementara itu Direktur
Poltek Negeri Ambon, Jhon Kafiane, ST. MM dalam sambutan
pembukaannya selain mengucapkan selamat datang kepada para Wakil Direktur yang hadir dalam forum di mana dirinya
pernah bergabung sebelumnya,
Elwarin juga berharap forum Wadir ini ke depan selalu
digelar untuk membicarakan berbagai hal terkait
dengan bidang keuangan yang
menjadi tupoksi para wadir dua sebagaimana dirinya juga sebelumnya melakukannya bersama-sama dengan para wadir
2 dari Poltek negeri se-Indonesia. Secara khusus secara pribadi Elwarin berterima kasih kepada seluruh
peserta yangsebelumnya sebagian menyatakan tidak
berkesempatan hadir namun akhirnya seluruhnya bisa hadir untuk pertemuan
rutin sekaligus selaku ucapan
selamat atas dirinya yang ditunjuk menjadi direktur, padahal sebelumnya dirinya tidak menduga akan
penunjukkan seperti itu. Pertemuan
Forum akhirnya dibuka oleh Sekretaris Forum Wadir Poltek Negeri mewakili Ketua Forum yang berhalangan hadir.(CM-01)